WartaJuara.com – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menginginkan perhelatan Organization Islamic Coorperation Culture Activity (OICCA) 2023 di Kalimantan Timur (Kaltim) bisa terselenggara dengan sukses. Menpora Dito juga ingin Ibu Kota Nusantara (IKN) terpromosikan secara luas dalam ajang internasional tersebut.
Demikian disampaikan Menpora Dito saat mengikuti rapat bersama lintas kementerian/lembaga di Kemenpora, Jakarta, Senin (12/6). Adapun pertemuan ini akan berlangsung pada 7-14 Juli mendatang dan di pusatkan di Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, dan Ibu Kota Nusantara.
“Ini acara yang sangat penting bagi Indonesia. Dalam Organization Islamic Coorperation Culture Activity atau OICCA ini kita sekaligus ingin memperkenalkan Ibu Kota Nusantara,” kata Menpora Dito.
Dalam kesempatan ini, Menpora Dito menyampaikan apresiasi kepada seluruh kementerian/lembaga yang ikut terlibat dalam menyuskeskan OICCA. Kegiatan ini akan diikuti sekitar 56 delegasi negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh yang hadir pada rapat ini. Semuanya sudah pro-aktif untuk menyukseskan kegiatan ini, termasuk juga Kaltim yang menjadi tuan rumah perhelatan OICCA,” jelas Menpora Dito.
“Semoga acara ini nantinya bisa sukses, begitu juga dengan administrasi serta tata kelolanya. Pokoknya Kemenpora komunikasi terbuka, jika perlu dibereskan pada level pimpinan mohon diinformasikan biar saya respons dengan cepat agar pelaksanaannya sukses lancar,” sambung Menpora Dito.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni menambahkan para delegasi ini akan berkunjung langsung ke IKN. Mereka akan melihat proses pembangunan yang ada disana.
“Diakhir kegiatan nanti rencana akan ada kunjungan IKN, mereka melihat proses pembangunan IKN yang berada di Kalimantan Timur. Kegiatan ini bagi Kaltim merupakan sebuah promosi untuk budaya, wisata dan juga keharmonisan masyarakat,” terangnya.
“Selain ke IKN, mereka terlebih dahulu akan ada serangkaian kegiatan ramah tamah, kunjungan city tour, melihat festival seni dan budaya, lalu ada kegiatan-kegiatan lainnya. Kita harap ini bisa sukses dan lancar,” pungkas Sri Wahyuni. (Adv/Kemenpora RI)