WartaJuara.com – Sebentar lagi periode anggota DPRD Samarinda akan berganti. Namun jalannya pembangunan masih banyak yang perlu dikoreksi. Untuk itu Komisi III DPRD Samarinda membuat catatan, agar bisa dipakai oleh anggota dewan periode yang baru.
Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani mengatakan, catatan tersebut lebih berbentuk rangkuman dari pembangunan Kota Samarinda. Sehingga nantinya, anggota DPRD yang baru bisa menjadikan catatan tersebut sebagai rujukan dalam bekerja. “Jadi ada berkas yang kami tinggalkan untuk dipakai anggota baru. Sehingga tidak perlu lagi meraba ulang persoalan yang mengemuka nantinya,” ujar Angkasa, sapaan akrabnya.
Apalagi, lanjutnya, ada beberapa proyek di Samarinda yang belum tuntas. Seperti penataan Tepian Mahakam atau proyek Teras Mahakam. Tentu sulit nantinya bagi anggota baru jika ingin menyikapi persoalan itu jika tidak ada data sebelumnya. “Begitu juga dengan proyek terowongan. Nah bagaimana pembiayaan, apa kendala dan sebagainya tentu harus diketahui anggota dewan baru nantinya,” sebut Politikus PDIP ini.
Sehingga nantinya, DPRD Samarinda bisa tetap melakukan kontrol terhadap kinerja pemkot. Tanpa harus mempelajari ulang persoalan yang ada, mengingat hal tersebut akan memakan waktu yang panjang. “Karena biasanya di masa pergantian itu bentuk kontrol menjadi longgar. Apalagi kepala daerah juga akan berganti dalam waktu dekat,” bebernya.
Menurut Angkasa, hal ini hanya bentuk kehati-hatian DPRD sebagai lembaga legislatif. Tentu harapannya pembangunan di Kota Tepian bisa tetap berjalan sesuai dengan rencana yang ada. “Ini juga bentuk tanggung jawab DPRD untuk bisa mengawal pembangunan,” tandasnya. (adv/bct)