WartaJuara.com – Rudy Mas’ud-Seno Aji resmi mendaftar ke KPU Kaltim untuk mengikuti pemilihan gubernur. Diiringi ribuan simpatisan, pasangan ini hadir di kantor KPU pada Kamis (29/8/2024) pagi. Keduanya juga menyatakan kesiapan merebut kursi orang nomor satu di Bumi Etam.
Rudy-Seno diketahui keduanya berangkat dari kursi legislatif. Rudy Mas’ud di DPR RI mewakili partai Golkar dan Seno Aji duduk di DPRD Kaltim membawa bendera Gerindra. Keduanya juga sama-sama baru bertarung di pentas pilkada. Namun hal itu tidak jadi soal dan keduanya merasa sudah memahami seluk-beluk birokrasi di pemerintahan.
Menurut Rudy Mas’ud, pengalaman duduk di Komisi III Senayan selama 5 tahun sudah cukup untuk memahami mekanisme birokrasi. Ia yakin pengalaman yang diraih bisa diterapkan ketika memimpin Kaltim nantinya. Apalagi sekarang ibu kota pindah ke sini, sehingga memudahkan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait pembangunan. “Justru seharusnya dari legislatif dulu baru ke eksekutif. Dan pengalaman saya di ibu kota sudah seperti kampus, dan sekarang saatnya menerapkan,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, pemerintah itu tidak bisa bekerja sendiri. Perlu adanya sinergi dengan legislatif untuk menerapkan kebijakan, termasuk menerapkan anggaran hingga membuat peraturan. Maka, pengalaman bersinergi dengan pemerintah ini yang bakal dirinya rakit menjadi sebuah kebijakan nantinya. “Makanya saya kembali ke sini untuk menerapkan ilmu telah saya pelajari di Senayan ke sini,” tuturnya.
Hal serupa juga disampaikan sang wakil, Seno Aji. Dirinya yang periode lalu menjadi Wakil Ketua DPRD Kaltim merasa yakin bisa mengelola pemerintahan nantinya. Kebijakan anggaran yang dijalankan Pemprov Kaltim beberapa tahun ini tak lepas dari peran dirinya bersama anggota DPRD lainnya. “Jadi saya paham betul bagaimana politik anggaran diterapkan. Karena legislatif dan eksekutif itu seperti pasangan dan sama-sama bagaimana mengatur kebijakan yang dituangkan lewat anggaran per tahunnya,” ujar Seno Aji. (bct)
