WartaJuara.com – Pertandingan final penuh drama tersaji di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, saat Jepang berhasil mengalahkan Uzbekistan dengan skor tipis 1-0 untuk meraih gelar juara Piala Asia U-23 2024. Kemenangan ini mengantarkan Jepang ke puncak kejayaan untuk kedua kalinya, setelah sebelumnya meraih gelar serupa di tahun 2016.
Babak Pertama: Uzbekistan Mengancam, Skor Imbang Tanpa Gol
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi, dengan Uzbekistan langsung menunjukkan taringnya. Ancaman pertama datang dari bomber andalan mereka, Husain Norchaev, yang melepaskan tembakan berbahaya di menit ke-8. Untungnya bagi Jepang, tembakan tersebut masih melebar.
Uzbekistan terus mendominasi permainan di babak pertama, dengan beberapa peluang emas yang tercipta. Namun, kokohnya lini pertahanan Jepang, dikombinasikan dengan beberapa penyelamatan gemilang kiper mereka, berhasil menahan gempuran Uzbekistan. Di sisi lain, Jepang juga mencoba membangun serangan, namun peluang mereka belum mampu menembus gawang Uzbekistan. Alhasil, skor imbang 0-0 bertahan hingga turun minum.
Foto : AFCBabak Kedua: Gol Dramatis dan Penalti Gagal
Memasuki babak kedua, Jepang tampil lebih agresif dan langsung mengancam gawang Uzbekistan. Sejumlah peluang diciptakan, namun belum ada yang berbuah gol.
Di sisi lain, Uzbekistan tidak tinggal diam. Mereka terus berusaha mencari celah di pertahanan Jepang dan mendapatkan beberapa peluang berbahaya. Drama kemudian terjadi di menit pertama injury time babak kedua. Pemain pengganti Jepang, Fuki Yamada, menjadi pahlawan dengan mencetak gol penentu melalui tendangan kaki kirinya yang mengarah ke pojok kanan gawang Uzbekistan, setelah mendapatkan umpan dari Ryotaro Araki.
Gol tersebut membuat Uzbekistan bernafsu untuk menyamakan kedudukan. Tekanan mereka semakin gencar, dan pada menit ke-90+7′, mereka mendapatkan hadiah penalti setelah bek kanan Jepang, Hiroki Sekine, dianggap melakukan handball dalam duel udara.
Namun, Dewi Fortuna tidak berpihak pada Uzbekistan. Eksekusi penalti oleh Umarali Rahmonaliyev berhasil ditepis dengan gemilang oleh kiper Jepang, Leo Kokubo. Peluit akhir pun dibunyikan, mengantarkan Jepang menjadi juara Piala Asia U-23 2024.
Foto : AFCKemenangan dramatis ini menjadi bukti ketangguhan dan semangat pantang menyerah Jepang. Keberhasilan ini juga menjadi modal berharga bagi mereka untuk menatap turnamen internasional selanjutnya.
Berikut beberapa poin menarik dari pertandingan:
- Gol penentu Fuki Yamada: Pemain muda ini menjadi pahlawan Jepang dengan golnya di menit-menit akhir.
- Penyelamatan gemilang Leo Kokubo: Kiper Jepang berhasil menggagalkan penalti Uzbekistan di injury time, memastikan kemenangan timnya.
- Dominasi Uzbekistan di babak pertama: Uzbekistan tampil lebih dominan di babak pertama, namun gagal memaksimalkan peluang mereka.
- Semangat pantang menyerah Jepang: Jepang menunjukkan semangat pantang menyerah yang luar biasa, terutama setelah gol penentu mereka.
Kemenangan ini menjadi momen bersejarah bagi Jepang dan akan selalu dikenang dalam dunia sepak bola Asia.
