WartaJuara.com – Pemilu Legislatif (Pileg) di Samarinda ternyata dikuasai Partai Gerindra. Meski hasil yang ada masih bersifat sementara, tampaknya perolehan suara dan kursi terbanyak di DPRD jadi milik partai besutan Prabowo Subianto itu.
Untuk sekedar diketahui, pada 3 edisi Pemilu sebelumnya di Kota Tepian selalu menjadi milik PDIP. Jika ditarik mundur jauh ke belakang, Golkar yang selalu jadi jawara. Maka keberhasilan Gerindra ini tentu menjadi catatan sejarah tersendiri di ranah konstelasi politik Samarinda.
Keberhasilan Gerindra di Samarinda ini menurut pengamat politik dari Universitas Mulawarman (Unmul) dipengaruhi dua faktor. Pertama tentu calon legislatif yang maju merupakan figur kuat dan memiliki popularitas yang tinggi. Kemudian diperkuat dengan kader partai yang jadi kepala daerah. “Karena kepala daerah yang merupakan kader partai mana, bakal menunjukan dirinya sebagai representasi partai tersebut,” ujar Budiman, dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unmul.
Ia bahkan berani menyebut tingkat korelasi positif kader partai yang menjadi kepala daerah dengan kemenangan Pileg di suatu daerah mencapai 90 persen. Jadi puncuk pimpinan di daerah sudah pasti berupaya untuk memenangkan partai yang ditumpangi. “Jadi selain figur calon legislatif, faktor kedua ini paling dominan pengaruhnya dalam kemenangan partai,” tuturnya.
Budiman memberi contoh seperti di Balikpapan, wali kota yang menjabat merupakan kader Golkar. Bisa dilihat hasilnya partai berlambang Beringin itu menang besar di Pemilu kali ini. Kutai Kartanegara (Kukar) yang dulunya basis Golkar, ketika kepala daerah berpindah partai kini dikuasai PDIP. “Dari contoh itu juga sudah membuktikan jika korelasi positif tersebut benar adanya,” paparnya.
Sejauh ini jika melihat hasil rekapitulasi sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Gerindra memimpin di Samarinda. Suara yang berhasil diraup mencapai 12.650 dan bisa terus bertambah. Urutan kedua ada Golkar dengan 9.134 suara, kemudian ada PDIP dengan 6.299 suara. Angka perhitungan tersebut hasil input 947 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 2.563 TPS di Samarinda, atau masih 36,95 persen.
Tetapi dari hasil perhitungan di tingkat kecamatan, partai berlambang kepala garuda itu sudah meraih 9 kursi di DPRD Samarinda. Dari 5 daerah pemilihan (Dapil) yang ada, Gerindra meraih 2 kursi di dapil Samarinda Ilir, Kota dan Sambutan. Kemudian 2 kursi di dapil Samarinda Seberang, Loa Janan Ilir dan Palaran, di Dapil Sungai Kunjang 1 kursi. Sementara di Dapil Samarinda Ulu, 2 kursi sudah dikunci Gerindra, begitu juga pada Dapil Samarinda Utara dan Sungai Pinang juga dapat 2 kursi.
Terpisah Ketua DPC Gerindra Samarinda, Helmi Abdullah yakin terhadap kondisi Gerindra bakal menang. Kursi pimpinan Gedung Basuki Rahmad juga bakal direbut, sebab jika melihat perhitungan sementara 9 kursi bakal dikantongi. Walaupun sejauh ini sifatnya masih sementara. “Sepertinya begitu, dari hitung-hitungan kami, Gerindra unggul di Samarinda,” ujar Helmi, singkat. (bct)
